JAKARTA (SURYA24.COM) - Publik Riau dan tanah air terlebih di dunia heboh dengan sejumlah foto yang beredar di media sosial foto yang memperlihatkan gaya hedonisme istri Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Riau SF Hariyanto menggunakan tas bermerek Gucci dan Hermes. Menariknya, sebelum foto kitu menjadi viral, pejabat itu meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemrov Riau tidak menunjukan gata hidup hedon. Memang, pejabat itu mengklarifikasi atau menjelaskan bahwa tas itu kw (bukan asli, red)

Nah tidak salahnya redaksi memaparkan sejarah tas Gucci dan Hermes yang dirangkum dari berbagai sumber. Syahdan kedua tas itutelah lama menjadi simbol status dan kemewahan dalam industri mode. Kedua merek ini terkenal karena desain dan kualitas produk mereka yang tak tertandingi. Tas-tas mereka menjadi pilihan banyak orang yang ingin menunjukkan keanggunan dan kemewahan mereka.

Tas Gucci, didirikan di Italia pada tahun 1921 oleh Guccio Gucci, adalah merek mode mewah yang dikenal di seluruh dunia. Tas Gucci memiliki desain yang unik dan mencolok, dan umumnya menggunakan logo merek berupa huruf G yang terkenal. Tas Gucci terbuat dari bahan berkualitas tinggi, termasuk kulit sapi, suede, dan kanvas dengan logo GG yang ikonik.

Beberapa model tas Gucci yang terkenal termasuk tas tote Gucci, clutch Gucci, dan tas messenger Gucci. Tas-tas Gucci sering kali memiliki desain yang berbeda, seperti bunga, hewan, atau motif geometris. Tas Gucci hadir dalam berbagai ukuran dan warna yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.

Sementara itu, Hermes didirikan di Paris pada tahun 1837 oleh Thierry Hermès. Merek ini terkenal karena produk-produknya yang sangat berkualitas, terutama di bidang aksesoris dan pakaian. Hermes juga terkenal dengan tas mewahnya, yang dikenal dengan sebutan "Birkin" dan "Kelly".

Tas Hermes terbuat dari bahan berkualitas tinggi, seperti kulit buaya, kuda nil, dan domba. Tas-tas Hermes hadir dalam berbagai ukuran dan warna, dan sering kali dirancang secara khusus untuk pelanggan mereka. Tas Hermes dikenal karena desainnya yang elegan dan sederhana, dengan aksen emas atau perak yang terkenal.

Kedua merek ini menawarkan produk-produk yang sangat berkualitas dengan harga yang sangat mahal. Namun, banyak orang di seluruh dunia yang rela membayar harga yang tinggi untuk memiliki tas mewah dari merek Gucci atau Hermes. Tas-tas ini dianggap sebagai investasi yang baik karena mereka dibuat dengan bahan berkualitas tinggi dan desain yang sangat klasik.

Namun, penggunaan bahan hewan dalam produksi tas mewah Gucci dan Hermes telah menjadi sumber kontroversi dalam beberapa tahun terakhir. Banyak orang yang prihatin dengan kesejahteraan hewan dan lingkungan mulai mengurangi penggunaan produk-produk kulit dan beralih ke bahan alternatif.

Dapat disimpulkan  tas Gucci dan Hermes adalah produk mewah yang sangat terkenal di dunia mode. Kedua merek ini menawarkan desain dan kualitas yang tak tertandingi, dan banyak orang yang rela membayar harga yang tinggi untuk memiliki satu tas dari merek tersebut. Namun, kontroversi terkait penggunaan bahan hewan dalam produksi tas mewah semakin meningkat, sehingga membuat banyak orang lebih memilih bahan alternatif untuk produk mewah mereka.

Jadi Viral

Beredar di media sosial sejumlah foto yang memperlihatkan gaya hedonisme istri Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Riau SF Hariyanto. Dilihat di akun Twitter @Partai Socmed, tampak sejumlah unggahan foto yang memperlihatkan deretan tas mewah, seperi Hermes dan Gucci yang digunakan istri Hariyanto. Terlihat juga foto-foto saat istri Hariyanto sedang berlibur ke luar negeri. 

"Simsalabim!! Langsung di private akun IG isterinya Sekdaprov Riau, SF Hariyanto ???? Coba tebak berapa harga tas pada gambar yg kiri dan yg kanan? tulis akun @Partai Socmed.

Klarifikasi Sekda SF Hariyanto 

SF Hariyanto memberikan klarifikasi terkait beredarnya foto-foto istrinya yang viral di media sosial. Hariyanto mengatakan, informasi yang beredar tidak sepenuhnya benar. “Saya juga baru dapat informasinya. Namun, saya pikir ini perlu diluruskan agar tidak menjadi informasi yang tidak benar di tengah-tengah masyarakat,” papar Hariyanto, dikutip dari situs web riau.go.id, Minggu (19/3/2023). 

Hariyanto menjelaskan, foto yang beredar merupakan foto-foto lama dari tahun 2017-2019. Pada waktu itu, Hariyanto belum menjabat sebagai Sekda Riau dan masih bertugas di Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia. Untuk salah satu tas yang dipakai istrinya, diakui Hariyanto merupakan barang KW alias tiruan. Tas itu dibeli di salah satu toko barang bekas di Mangga Dua, Jakarta.

 “Saya coba sampaikan karena sudah saya kroscek langsung tentang hal-hal tersebut. Misalnya untuk tas salah satu brand yang disebutkan seharga ratusan juta, itu sangat tidak benar. Karena itu barang KW dan dibeli dengan harga berkisar antara Rp 2 sampai dengan Rp 5 juta di toko lorient_second lantai satu Mangga Dua Jakarta. Itu tokonya masih ada, silakan di kroscek kalau ingin melihatnya,” ujar dia seperti dilansir kompas.com.

 Kemudian terkait perjalanan ke luar negeri, menurut dia, sama sekali tidak melambangkan hedonisme seperti yang dihebohkan sebelumnya. Biaya liburan ke luar negeri tidak terlalu besar. Selain itu, seluruh biaya berasal dari patungan bersama teman-teman istrinya. “Itu untuk liburan ke luar negeri itu lebih kurang Rp 14 jutaan untuk tujuh hari. Kelas ekonomi dan memilih tiket promo. Itu saja menginapnya di apartemen biasa untuk menghemat biaya dan bahkan ada yang menggunakan transportasi umum. Jadi tidaklah bermewah-mewahan seperti yang diinfokan tersebut,” ujar Hariyanto. 

Begitu juga terkait makan di restoran mahal seperti yang diberitakan, di sana istri Hariyanto dan teman-temannya cuma menyempatkan diri berfoto. Sebab, ada salah satu teman Hariyanto yang ingin membeli es krim, kentang goreng, dan burger dengan total harga sekitar Rp 350.000 dan tidak melakukan hal lainnya.

Selain itu, kata Hariyanto, saat ini kondisi istrinya tidak sehat. Hal ini dikarenakan baru menjalani operasi tulang punggung beberapa waktu lalu. Dengan demikian, tentunya tidak memungkinkan melakukan kegiatan-kegiatan yang bernuansa hedonisme seperti yang beredar di dunia maya itu. 

“Saya pikir ini perlu diluruskan karena perlu juga saya sampaikan saat ini istri saya kondisinya tidak begitu fit pasca melakukan operasi tulang punggung beberapa waktu lalu. Sehingga, tentunya sangat terpukul mendapat informasi yang tidak mendasar tersebut,” paparnya lagi.

Mendadak Hilang  

Beberapa hari belakangan ini, istri Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, SF Hariyanto menjadi perbincangan publik. Pasalnya, istri pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bernama Adrias viral ini pamer barang mewah dan liburan ke luar negeri di media sosial.  Adrias memamerkan tas hingga sepeda dayung mewah dan liburan ke luar negeri. Gaya hidup hedon itu diunggah di akun instagramnya @yashariyanto. 

Warganet langsung menyoroti hidup mewah Adrias. Mulai dari memiliki tas Gucci, Hermes, dan sepeda Brompton. Adrias juga memosting foto dirinya liburan ke Eropa. Namun, setelah viral di media sosial, foto-foto Adrias memamerkan hidup mewahnya mendadak hilang. Diduga dihapusnya lagi.

 Padahal sebelumnya, Sekda Riau SF Hariyanto pernah memperingatkan seluruh pejabat Riau, agar tidak hidup mewah, termasuk keluarga sendiri.

"Saya mengingatkan juga kepada semua kawan-kawan yang ada di Pemprov Riau ini, agar tidak ada kehidupan yang hedon, baik itu istri ataupun anaknya," ucap Hariyanto, Rabu (15/3/2023) lalu. 

Dikutip dari kompas.com, menanggapi istrinya pamer hidup mewah, Sekda Riau Hariyanto akhirnya angkat bicara. Kepada wartawan, dia memberikan klarifikasi terkait beredarnya foto-foto istrinya yang hidup mewah di salah satu akun media sosial, baru-baru ini. Hariyanto mengatakan bahwa informasi yang beredar itu, tidak sepenuhnya benar. "Saya fikir ini perlu diluruskan, agar tidak menjadi informasi yang tidak benar di tengah-tengah masyarakat," kata  Hariyanto saat diwawancarai wartawan, Senin (20/3/2023).

"Jadi tidaklah bermewah-mewahan seperti yang diinfokan tersebut," imbuhnya. Hariyanto berharap, masyarakat dapat bijak dalam mencerna informasi yang berkembang. 

"Harusnya dapat mengkroscek dan melihat sumber informasi yang disampaikan apakah dapat dipertanggung jawabkan. Jangan sampai mendiskriditkan, bahkan merugikan orang atau pihak lain," pungkas Hariyanto.

Punya Harta Rp 9,7 M

Seperti diketahui Sekretaris Daerah Provinsi Riau, SF Hariyanto jadi sorotan setelah foto-foto anak dan istrinya liburan ke Eropa dan pakai barang mewah viral di media sosial. Rupanya, pria yang akrab disapa Anto itu punya harta Rp 9,7 miliar.

Dilihat detikSumut pada LHKPN 11 Maret 2022 tercatat harta Hariyanto mencapai Rp 9,7 miliar. Kekayaan Anto terdiri dari tanah dan bangunan totalnya Rp 8,5 miliar dan alat transportasi mesin Rp 845 juta lebih.

Selain itu, ada pula harta bergerak lainnya Rp 216 juta. Terakhir kas total Rp 154 juta yang jika ditotal maka seluruh harta Sekda mencapai Rp 9,7 miliar lebih.

Khusus untuk aset tanah, Anto diketahui memiliki aset tanah dan bangunan seluas 316 m2/97 m2 di Pekanbaru hasil sendiri Rp 795.557.000. Selain itu ada tanah dan bangunan seluas 1283 m2/216 m2 hasil sendiri di wilayah Pekanbaru Rp 494.175.000.

Lalu tanah dan bangunan seluas 144 m2/180 m2 di Pekanbaru hasil hibah dengan akta Rp 451.484.000. Ada lagi tanah dan bangunan seluas 830 m2/118 m2 di wilayah Pekanbaru hasil sendiri Rp 305.000.000.

Selanjutnya tanah dan bangunan seluas 486 m2/100 m2 hasil sendiri di wilayah Pekanbaru senilai 683.452.000. Aset lain adalah tanah dan bangunan seluas 948 m2/72 m2 di Pekanbaru hasil sendiri Rp 681.776.000.

Aset lainnya ada tanah dan bangunan seluas 837 m2/80 m2 di Pekanbaru hasil hibah dengan akta Rp 974.839.000. Lalu tanah seluas 355 m2 di Pekanbaru hasil sendiri Rp 264.975.000.

Terakhir adalah tanah dan bangunan seluas 300 m2/349 m2 di Tangerang Selatan. Kali ini nilainya sangat fantastis, yakni Rp 3.857.000.000.

Dalam LHKPN juga tercatat SF Hariyanto memiliki kendaraan berupa sepeda motor Honda Phantom Rp 750.000 dan Toyota Velfire keluaran 2014 Rp 275 juta.

Deretan kendaraan lain adalah mobil Toyota Harrier tahun 2015 seharga Rp 250 juta. Terakhir adalah Toyota Fortuner tahun 2020 senilai Rp 320 juta.***